Kodok Ijo Bikin Heboh di
dunia maya khususnya bagi pengguna BBM. Display Picture (DP) Pengguna BBM di
Indonesia mendadak berubah menjadi kodok berwarna hijau yang sering disebut
dengan `Kodok
Ijo`. Kodok ijo tersebut digambarkan menggunakan kacamata dan tersenyum.
Ternyata bukan tanpa alasan pengguna BBM memasang foto tersebut di display
picture mereka. 
Menurut Wikipedia, Kodok Ijo
ialah sejenis katak yang
banyak hidup di sawah-sawah, rawa, parit dan
selokan, sampai ke rawa-rawa bakau. Orang Jawa menyebutnya
sebagai kodok ijo, karena banyak juga di antaranya yang berwarna kehijauan.
Lalu Apa sebenarnya yang dimaksud dengan kodok ijo yang nongol di DP (Display
Picture) BBM itu? Ternyata kodok ijo itu adalah sebuah hukuman. Dari
berbagai komentar yang ada di forum online, hukuman ini sendiri diperuntukkan
bagi mereka yang salah menjawab sebuah teka-teki yang sangat mudah. "Ada
seekor kodok hijau yang masih tidur pas jam 7 pagi, eh ada yang ngetok pintu
kamar-nya sebanyak 7 kali. Dan Tadaa! Itu temen si kodok yang mau buatin
surprise sarapan pagi berupa beberapa kotak-kotak kado berisi makanan-makanan
kesukaan si kodok. Tujuannya sih mau makan bareng gitu. Di sana ada nuttela,
keju, cokelat, roti dan nasi goreng, susu, dan lalat hidup. Menurut kamu, apa
yang harus dibuka duluan oleh si kodok?"
Apabila tak bisa menjawab
pertanyaan tersebut. Pengguna BBM diharuskan memasang foto si Kodok Ijo selama
24 jam. Pengguna Internet (netizen) menyarankan untuk menjawab pertanyaan
dengan “mata”. Jawaban ini diyakini adalah yang paling tepat. Namun, ada pula
yang menjawab “pintu”.Sayangnya, kedua jawaban itu bisa saja tetap disalahkan.
Pasalnya, pengirim pesan berantai itu biasanya iseng dan tetap akan menyalahkan
orang yang menjawab dengan dua jawaban tersebut.
Seorang blogger menyebut
ini hanyalah trik dari pengirim pesan agar pengguna BBM ramai-ramai memasang
foto DP kodok ijo. Jadi bila Anda menjawab “mata” atau “pintu” dan tetap
disalahkan, jangan mau ganti DP BBM!
Banyak tanggapan terkait
Fenomena Kodok Ijo di DP BBM tersebut. Ada yang menanggapi positif, ada
pula yang menanggapi negatif. Mereka yang menanggapi positif dengan
sportif memasang foto tersebut saat jawaban mereka salah dengan alasan
untuk fun saja. Sementara yang tidak menyukai permainan tersebut
menanggapi permainan tersebut terlalu kekanak-kanakkan.
Fenomena Kodok Ijo
sebenarnya merupakan bentuk kekuatan penyebaran secara viral. Mereka yang
mendapatkan pesan berantai tersebut, akan terpengaruh dan mengikuti tantangan.
Viral marketing sangat efektif untuk menyebarkan informasi secara cepat.
Tags:
Berita
